Dokumen tersebut membahas mengenai berbagai jenis infeksi sistem saraf pusat, meliputi mekanisme infeksi, klasifikasi (viral, bakterial, spiroketal, fungi, protozoa, metazoal), dan gejala khas dari berbagai jenis infeksi tersebut seperti meningitis, ensefalitis, rabies, poliomielitis, abses otak, dan lainnya.
1. Klien menjalani operasi Caldwell Luc untuk sinusitis maksilaris kiri kronis. Setelah operasi, klien mengalami nyeri akut, resiko perdarahan, dan resiko infeksi pada daerah operasi.
deep neck abscess
kuliah dalam bahasa indonesia
abses leher dalam adalah penyakit akibat terkumpulnya pus dalam rongga-rongga di leher
abses leher dalam merupakan gawat darurat bidang THT-KL
Dokumen tersebut membahas tentang rhinosinusitis jamur. Terdapat dua klasifikasi utama rhinosinusitis jamur yaitu invasif dan non invasif, yang dibedakan berdasarkan tingkat invasi jamur ke jaringan. Rhinosinusitis jamur invasif dapat akut atau kronis, sedangkan non invasif terdiri dari infeksi fungal saprofitik dan fungus ball. Etiologi rhinosinusitis jamur invasif umumnya spesies Aspergillus pada pasien imunokomp
Faringitis adalah radang pada struktur mukosa tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi virus maupun bakteri. Gejala umumnya meliputi nyeri tenggorokan, demam, dan pembesaran kelenjar getah bening leher. Penatalaksanaan meliputi antibiotik, analgesik, cairan, dan diet ringan untuk memulihkan keseimbangan nutrisi. Komplikasi potensial termasuk otitis media dan abses. Perawatan fokus pada menurunkan demam,
Dokumen tersebut membahas mengenai berbagai jenis infeksi sistem saraf pusat, meliputi mekanisme infeksi, klasifikasi (viral, bakterial, spiroketal, fungi, protozoa, metazoal), dan gejala khas dari berbagai jenis infeksi tersebut seperti meningitis, ensefalitis, rabies, poliomielitis, abses otak, dan lainnya.
1. Klien menjalani operasi Caldwell Luc untuk sinusitis maksilaris kiri kronis. Setelah operasi, klien mengalami nyeri akut, resiko perdarahan, dan resiko infeksi pada daerah operasi.
deep neck abscess
kuliah dalam bahasa indonesia
abses leher dalam adalah penyakit akibat terkumpulnya pus dalam rongga-rongga di leher
abses leher dalam merupakan gawat darurat bidang THT-KL
Dokumen tersebut membahas tentang rhinosinusitis jamur. Terdapat dua klasifikasi utama rhinosinusitis jamur yaitu invasif dan non invasif, yang dibedakan berdasarkan tingkat invasi jamur ke jaringan. Rhinosinusitis jamur invasif dapat akut atau kronis, sedangkan non invasif terdiri dari infeksi fungal saprofitik dan fungus ball. Etiologi rhinosinusitis jamur invasif umumnya spesies Aspergillus pada pasien imunokomp
Faringitis adalah radang pada struktur mukosa tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi virus maupun bakteri. Gejala umumnya meliputi nyeri tenggorokan, demam, dan pembesaran kelenjar getah bening leher. Penatalaksanaan meliputi antibiotik, analgesik, cairan, dan diet ringan untuk memulihkan keseimbangan nutrisi. Komplikasi potensial termasuk otitis media dan abses. Perawatan fokus pada menurunkan demam,
Faringitis dan tonsilitis adalah peradangan yang menyerang tenggorokan dan tonsil yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus. Faringitis ditandai dengan nyeri tenggorok, demam, dan pembesaran tonsil, sedangkan tonsilitis ditandai dengan nyeri menelan dan demam tinggi. Penatalaksanaannya meliputi istirahat, cairan yang cukup, analgesik, dan antibiotik seperti penisilin untuk mencegah komplikasi seperti abses dan radang jant
1. Dokumen membahas tentang sinusitis, yaitu radang pada sinus paranasal yang umumnya disebabkan oleh infeksi saluran napas atas.
2. Terdapat beberapa jenis sinusitis seperti akut, subakut, kronis, alergi, dan hiperplastik, yang dibedakan berdasarkan gejala dan lama penyakitnya.
3. Penatalaksanaan sinusitis meliputi antibiotik, dekongestan, antihistamin, steroid intranasal, dan operasi untuk mengat
1. Sinusitis adalah peradangan pada sinus yang disebabkan oleh penumpukan mukus yang memungkinkan pertumbuhan bakteri.
2. Penggunaan ultrasound dan stimulasi gelombang terapeutik efektif untuk mengurangi nyeri pada sinus.
3. Laser terapi level rendah juga dapat mempercepat proses penyembuhan dengan mengurangi nyeri dan memperbaiki drainase sinus.
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan anak dengan difteri. Difteri adalah infeksi akut yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diphtheriae yang menyerang saluran pernafasan bagian atas. Gejala umum difteri antara lain demam, lesu, pucat, nyeri menelan, sesak napas dan serak. Komplikasi yang dapat timbul meliputi obstruksi saluran napas, miokarditis, paralisis dan nefritis. Penangan
Dokumen tersebut membahas berbagai penyakit dan kelainan yang dapat terjadi pada faring, seperti nasofaringitis akut, hipertrofi adenoid, tumor nasofaring, faringitis akut, tonsilitis akut dan kronis, serta abses peritonsil. Termasuk gejala, etiologi, diagnosis, dan pengobatannya.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang asuhan keperawatan pada kasus faringitis. Secara ringkas, dokumen menjelaskan konsep medik faringitis termasuk definisi, etiologi, klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, dan penatalaksanaan medis. Dokumen juga menjelaskan konsep keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa, dan rencana keperawatan untuk masalah-masalah yang muncul akibat faringitis seperti gang
Rinosinusitis kronis adalah inflamasi kronis pada mukosa hidung dan sinus yang berlangsung lebih dari 12 minggu. Penyebabnya antara lain infeksi, alergi, dan iritasi. Gejalanya meliputi hidung tersumbat, nyeri wajah, dan penurunan penciuman. Diagnosa didasarkan pada gejala klinis dan hasil CT scan. Pengobatannya meliputi antibiotik, kortikosteroid, irigasi hidung, serta operasi untuk mengatasi kel
Infeksi saluran pernapasan atas umumnya disebabkan oleh virus dan mikoplasma. Gejalanya meliputi peradangan dan pembentukan sekret pada mukosa saluran pernapasan atas. Komplikasinya dapat berupa sinusitis, otitis media, atau radang tenggorokan. Penanganannya meliputi istirahat, mengonsumsi cairan, dan antibiotik pada kondisi tertentu.
Tiga penyakit paru yang dijelaskan dalam dokumen tersebut adalah penyakit paru obstruktif kronik, bronkiektasis, dan tumor paru. Penyakit paru obstruktif kronik disebabkan oleh bronkitis kronik dan emfisema yang menyebabkan hambatan aliran udara. Bronkiektasis ditandai dengan dilatasi bronkus kronik yang disebabkan perubahan dinding bronkus. Tumor paru sebagian besar adalah kanker paru yang
Dokumen tersebut membahas tentang rhinosinusitis jamur. Terdapat dua klasifikasi utama rhinosinusitis jamur yaitu invasif dan non invasif, yang dibedakan berdasarkan tingkat invasi jamur ke jaringan. Rhinosinusitis jamur invasif dapat akut atau kronis, sedangkan non invasif terdiri dari infeksi fungal saprofitik dan fungus ball. Etiologi rhinosinusitis jamur invasif umumnya spesies Aspergillus pada pasien imunokomp
Dokumen tersebut membahas tentang rhinosinusitis jamur. Terdapat dua klasifikasi utama rhinosinusitis jamur yaitu invasif dan non invasif, yang dibedakan berdasarkan tingkat invasi jamur ke jaringan. Rhinosinusitis jamur invasif dapat akut atau kronis, sedangkan non invasif terdiri dari infeksi fungal saprofitik dan fungus ball. Etiologi rhinosinusitis jamur invasif umumnya spesies Aspergillus pada pasien imunokomp
Dokumen tersebut merupakan ringkasan tentang rinosinusitis kronis. Rinosinusitis kronis adalah kondisi peradangan pada mukosa hidung dan sinus paranasal yang berlangsung lebih dari 3 bulan. Penyebabnya meliputi infeksi, alergi, dan iritasi. Diagnosis didasarkan pada gejala klinis dan pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang seperti CT-scan. Pengobatannya meliputi antibiotik, kortikosteroid, i
Faringitis dan tonsilitis adalah peradangan yang menyerang tenggorokan dan tonsil yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus. Faringitis ditandai dengan nyeri tenggorok, demam, dan pembesaran tonsil, sedangkan tonsilitis ditandai dengan nyeri menelan dan demam tinggi. Penatalaksanaannya meliputi istirahat, cairan yang cukup, analgesik, dan antibiotik seperti penisilin untuk mencegah komplikasi seperti abses dan radang jant
1. Dokumen membahas tentang sinusitis, yaitu radang pada sinus paranasal yang umumnya disebabkan oleh infeksi saluran napas atas.
2. Terdapat beberapa jenis sinusitis seperti akut, subakut, kronis, alergi, dan hiperplastik, yang dibedakan berdasarkan gejala dan lama penyakitnya.
3. Penatalaksanaan sinusitis meliputi antibiotik, dekongestan, antihistamin, steroid intranasal, dan operasi untuk mengat
1. Sinusitis adalah peradangan pada sinus yang disebabkan oleh penumpukan mukus yang memungkinkan pertumbuhan bakteri.
2. Penggunaan ultrasound dan stimulasi gelombang terapeutik efektif untuk mengurangi nyeri pada sinus.
3. Laser terapi level rendah juga dapat mempercepat proses penyembuhan dengan mengurangi nyeri dan memperbaiki drainase sinus.
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan anak dengan difteri. Difteri adalah infeksi akut yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diphtheriae yang menyerang saluran pernafasan bagian atas. Gejala umum difteri antara lain demam, lesu, pucat, nyeri menelan, sesak napas dan serak. Komplikasi yang dapat timbul meliputi obstruksi saluran napas, miokarditis, paralisis dan nefritis. Penangan
Dokumen tersebut membahas berbagai penyakit dan kelainan yang dapat terjadi pada faring, seperti nasofaringitis akut, hipertrofi adenoid, tumor nasofaring, faringitis akut, tonsilitis akut dan kronis, serta abses peritonsil. Termasuk gejala, etiologi, diagnosis, dan pengobatannya.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang asuhan keperawatan pada kasus faringitis. Secara ringkas, dokumen menjelaskan konsep medik faringitis termasuk definisi, etiologi, klasifikasi, patofisiologi, manifestasi klinis, dan penatalaksanaan medis. Dokumen juga menjelaskan konsep keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa, dan rencana keperawatan untuk masalah-masalah yang muncul akibat faringitis seperti gang
Rinosinusitis kronis adalah inflamasi kronis pada mukosa hidung dan sinus yang berlangsung lebih dari 12 minggu. Penyebabnya antara lain infeksi, alergi, dan iritasi. Gejalanya meliputi hidung tersumbat, nyeri wajah, dan penurunan penciuman. Diagnosa didasarkan pada gejala klinis dan hasil CT scan. Pengobatannya meliputi antibiotik, kortikosteroid, irigasi hidung, serta operasi untuk mengatasi kel
Infeksi saluran pernapasan atas umumnya disebabkan oleh virus dan mikoplasma. Gejalanya meliputi peradangan dan pembentukan sekret pada mukosa saluran pernapasan atas. Komplikasinya dapat berupa sinusitis, otitis media, atau radang tenggorokan. Penanganannya meliputi istirahat, mengonsumsi cairan, dan antibiotik pada kondisi tertentu.
Tiga penyakit paru yang dijelaskan dalam dokumen tersebut adalah penyakit paru obstruktif kronik, bronkiektasis, dan tumor paru. Penyakit paru obstruktif kronik disebabkan oleh bronkitis kronik dan emfisema yang menyebabkan hambatan aliran udara. Bronkiektasis ditandai dengan dilatasi bronkus kronik yang disebabkan perubahan dinding bronkus. Tumor paru sebagian besar adalah kanker paru yang
Dokumen tersebut membahas tentang rhinosinusitis jamur. Terdapat dua klasifikasi utama rhinosinusitis jamur yaitu invasif dan non invasif, yang dibedakan berdasarkan tingkat invasi jamur ke jaringan. Rhinosinusitis jamur invasif dapat akut atau kronis, sedangkan non invasif terdiri dari infeksi fungal saprofitik dan fungus ball. Etiologi rhinosinusitis jamur invasif umumnya spesies Aspergillus pada pasien imunokomp
Dokumen tersebut membahas tentang rhinosinusitis jamur. Terdapat dua klasifikasi utama rhinosinusitis jamur yaitu invasif dan non invasif, yang dibedakan berdasarkan tingkat invasi jamur ke jaringan. Rhinosinusitis jamur invasif dapat akut atau kronis, sedangkan non invasif terdiri dari infeksi fungal saprofitik dan fungus ball. Etiologi rhinosinusitis jamur invasif umumnya spesies Aspergillus pada pasien imunokomp
Dokumen tersebut merupakan ringkasan tentang rinosinusitis kronis. Rinosinusitis kronis adalah kondisi peradangan pada mukosa hidung dan sinus paranasal yang berlangsung lebih dari 3 bulan. Penyebabnya meliputi infeksi, alergi, dan iritasi. Diagnosis didasarkan pada gejala klinis dan pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang seperti CT-scan. Pengobatannya meliputi antibiotik, kortikosteroid, i
1. Dokumen tersebut merangkum tentang penyakit bronkiektasis, yaitu kelainan pada dinding bronkus yang menyebabkan perubahan struktur dan fungsi bronkus.
2. Bronkiektasis dapat disebabkan oleh infeksi, obstruksi saluran napas, atau faktor genetik dan dapat menimbulkan komplikasi seperti pneumonia, pleuritis, atau gagal jantung.
3. Tatalaksananya meliputi tindakan konservatif seperti drain
Ludwig angina adalah infeksi jaringan ikat pada dasar mulut yang disebabkan oleh infeksi gigi. Gejalanya berupa bengkak pada leher bawah yang menyebabkan obstruksi saluran napas. Diagnosis didasarkan pada pemeriksaan fisik dan radiologi. Penatalaksanaannya meliputi rawat inap, antibiotik, dan tindakan untuk mengamankan saluran napas seperti trakeostomi.
[Ringkasan]
1. Dokumen tersebut membahas berbagai jenis konjungtivitis dan gejalanya.
2. Terdapat konjungtivitis bakteri, virus, jamur, dan alergi, yang dibedakan berdasarkan gejala klinis seperti sekret, pembengkakan, dan jenis sel radang.
3. Konjungtivitis dapat disebabkan oleh berbagai patogen seperti bakteri, virus, atau kekurangan vitamin A.
Tiga kalimat ringkasan dokumen:
Dokumen tersebut membahas kasus tonsilitis kronik pada seorang pasien wanita berusia 65 tahun dengan keluhan nyeri tenggorokan berulang. Dokumen menjelaskan diagnosa, tatalaksana, dan tinjauan pustaka mengenai tonsilitis kronik.
1. Dokumen tersebut membahas anatomi, fisiologi, pemeriksaan, dan kelainan hidung.
2. Struktur utama hidung luar dan dalam dijelaskan beserta fungsinya. Fungsi pernapasan, penghiduan, dan lainnya diuraikan.
3. Metode pemeriksaan hidung meliputi anamnesa, inspeksi, palpasi, dan berbagai jenis skopi hidung dijelaskan.
Tumor jinak yang berasal dari pembuluh darah di nasofaring (angiofibroma nasofaring juvenilis) umumnya ditemukan pada laki-laki remaja dan cenderung mengalami penurunan secara spontan pada masa kedewasaan. Tumor ini sering ditemukan di sisi atap dan dinding nasofaring dan memiliki sifat yang ekspansif sehingga dapat menekan struktur sekitarnya.
1. Abses paru merupakan infeksi pada jaringan paru yang menyebabkan pembentukan kavitas berisi cairan atau jaringan nekrotik.
2. Penyebab utama adalah bakteri anaerob mulut akibat aspirasi, dan komplikasi pneumonia.
3. Pengobatan utama meliputi antibiotik intravena yang diikuti dengan oral, fisioterapi dada, dan drainase jika diperlukan.
PPT FARMAKOTERAPI KELOMPOK 1 INFEKSI SALURAN PERNAPASAN ATAS (1).pptfarmasipkcpesanggrah
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang definisi, jenis, penyebab, dan penatalaksanaan infeksi saluran pernapasan atas yang meliputi sinusitis, otitis media, laringitis, faringitis, dan tonsilitis.
2. Jenis-jenis infeksi saluran pernapasan atas disebabkan oleh virus dan bakteri yang menyebabkan gejala seperti demam, batuk, dan nyeri tenggorokan, serta penatalaksanaannya mel
Aspek klinis dan penanganan infeksi organ reproduksi wanitaDhila Fadhila
1. Organ reproduksi wanita rentan terhadap infeksi karena letak anatomisnya. Bakteri, jamur, parasit, dan virus dapat menyebabkan berbagai jenis infeksi seperti vaginitis, servikitis, endometritis, dan salpingooforitis.
2. Gejala infeksi meliputi nyeri, lekore, dan bengkak pada organ reproduksi. Diagnosis didukung hasil laboratorium seperti kultur dan pemeriksaan mikroskopis.
3. Pengobatan meliputi
Dokumen tersebut membahas tentang gejala hidung bau atau foetor nasi, yang merupakan symptom dari berbagai kondisi medis seperti sinusitis, ozaena, radang hidung kronis, dan tumor ganas hidung. Beberapa penyebabnya adalah infeksi bakteri, iritasi kimiawi atau fisik, dan neoplasma dengan nekrosis. Diagnosa tepat dapat ditentukan berdasarkan riwayat penyakit, gejala klinis, dan hasil pemerik
Similar to Css rhinosinusitis jamur - Petrisia Luvina (20)
Jual Permen Hickel Asli Bali 081398577786 - Obat Kuat Hickel Candy.pdfsyifafarma
Hickel Asli Bali, Pesan Cal/wa: 081398577786, Permen Hickel Candy Asli, Hickel Candy , Permen Hickel Asli, Obat Kuat Hickel Candy,
Jual Permen Hickel Original | 081398577786 Antar Gratis / COD
OBAT KUAT PRIA PERMEN HICKEL ORIGINAL
Jual permen Hickel Asli – Obat herbal stamina pria asli mampu bangkitkan alat vital anda dengan Permen hickel original semakin kuat dan tahan lama aman di konsumsi untuk seluruh kalangan masyarakat, dan aman bagi beberapa macam penyakit diabetes,asam urat yang terpenting darah tinggi tidak dianjurkan permen herbal stamina ini sangat di senangi bagi kaum muda Permen hickel original.
New Product To The MAX Level “HICKEL”
– MORE powerful than DoubleCoconut
– MORE powerful than CandybComplex
– MORE powerful than Soloco
Fungsi Herbal Hickel:
1. Mencegah dan menyembuhkan prostat
2. Mencegah sakit jantung
3. Menghasilkan hormon baik
4. Menghilangkan stress dan depresi
5. Menambah perfoma
6. Menambah durasi
7. Mengoptimalkan kerja ginjal
8. Menambah kekebalan tubuh
Penggunaan :
1. buka candy “Hickel” taro dibawa lidah
2. Sebelum kosumsi pastikan perut terisi
3. Setelah kosumsi candy minum banyak air
4. You will strong after 2 hours later
5. Caution: Do not use more than one candy every72 hours. (kosumsi tiap 3 hari saja)
Harga Permen Hickel Original PRODUK HARGA
1 Kotak Hickel Original
Rp. 550.000,-
2 Kotak Hickel Original
Rp. 900.000,-
3 Kotak Hickel Original
Rp. 1.500.000,-
CARA PEMESANAN HUBUNGI TLP / WA : 081398577786 / 08112642476
Format Pemesanan Yang Isinya
Nama Lengkap:
Alamat Lengkap:
Kode Pos:
No Telpon:
Nama Produk Yang Di Pesan:
Transfer Via:
TERIMAKASIH SUDAH BERKUNJUNG DI TOKO ONLINE TOKO KAMI SILAHKAN DI ORDER
KAMI MELAYANI PEMESANAN DI WILAYAH INDONESIA DAN LUAR NEGERI
JUAL PERMEN HICKEL CANDY ASLI DI SUMATERA UTARA
Samosir, Binjai, Gunung Sitoli, Old gunung, kisaran, lima puluh, Medan, Padang Didempuan, Pangururan, Jakarta, Rantau Prapat, Salak, Sibolga, Sibuhuan, Sidikalang, Stabat Tanjung Balai Asahan, paralel, Tebing Tinggi, Teluk Dalam, Pangkalan Brandan, Laguboti, Belawan, Kaputaten Toba Samosir, Nias, Padang Lawas Utara, Asahan, Batubara, Deli Serdang, Mandailing Natal, Simalungun, Labuhan Batu, Pakpak Bharat, Serdang Bedagai, Tapanuli Tengah, Padang Lawas, Tapanuli Selatan, Tapanuli Utara, Nias Selatan.
JUAL PERMEN HICKEL CANDY ASLI DI D.I ACEH
Banda Aceh, Bireuen, Biangpidie, Kuala Simpang, Langsa, Lhokseumawe, Sabang, Sigli, Simpang Tiga Redelon, Sinabang, Singkil, Aceh Barat Daya, Aceh Timur, Aceh Besar, Aceh, Aceh Timur, Aceh Jaya, Aceh Utara, Aceh Barat, Aceh Jaya,Aceh.
JUAL PERMEN HICKEL CANDY ASLI DI RIAU
Bangkinang, Bengkalis, Dumai, Pangkalan Kerinci, Pasir Pangaraian, Pekanbaru, Rengat, Siak Indrapura, Teluk Kuantan, Tembilahan, Minas, Rumbai, Marpoyan, Ujung Batu, Duri. Kabupaten Rokan Hilir, Kampar, Bengkalis, Pelalawan, Rokan Hulu, Indragiri Hulu, Siak, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir.
JUAL PERMEN HICKEL CANDY ASLI DI SUMATERA BARAT
Batu Sangkar, Bukittinggi, Lubu
Jual Blue Wizard Asli DI Makassar 081398577786 - Obat Perangsang Wanita.pdfsyifafarma
Jual Viagra Asli Di Makassar Call-Wa : 081280231222 ANTAR GRATIS COD, Agen Obat Viagra Makassar, Obat Kuat Viagra Original Di Makassar, Apotek Viagra Asli Usa Makassar, Harga Obat Viagra Di Makassar, Obat Viagra Di Makassar, Viagra Asli Usa 100Mg Di Makassar, Obat Kuat Viagra Makassar
Apa Itu Obat Viagra Usa 100Mg Di Makassar?
Viagra Asli Makassar adalah obat kuat untuk pria berbentuk tablet berfungsi untuk membuat ereksi pada penis Maka Langsung Tahan Lama, Ereksinya Kuat, Mengatasi Ejakulasi Dini Dan Mengatasi Impotent. Cocok digunakan oleh pria yg frustasi /kehilangan nafsu seksual disfungsi ereksi tetapi ingin melakukan hubungan intim dengan pasangan.
Obat Kuat Viagra 100mg Asli Usa sildenafil buatan pabrik farmasi pfizer LABS division of pfizer inc, ny, 10017 usa. kemasan 30 tablet ini sangat berkhasiat untuk membuat dan mempercepat proses ereksi secara sempurna. mampu meningkatkan gairah libido anda secara cepat hingga mampu menjadikan penis anda tegang dan keras, tahan lama, serta akan menjadi jreng dan bergairah lagi pada saat seperti usia muda anda. Obat Kuat Viagra 100mg Asli Usa yang terbukti manjur , asli made in amerika serikat dan 100% aman tanpa efek samping.
obat Viagra Asli Diproduksi oleh Pfizer, obat pertama untuk pengobatan disfungsi ereksi dan impotensi. Viagra Asli Usa adalah salah satu jenis obat ketika datang ke pasar. Kebanyakan pria membeli Viagra karena tingkat keberhasilan yang besar, melainkan telah membantu 20.000.000 orang sejak diluncurkan pada tahun 1998.
Fungsi Dan Kelebihan Obat Kuat Viagra USA 100mg :
Sebagai obat kuat alami
Membantu Mengatasi Enjakulasi Dini
Memperlancar Sirkulasi Darah Ke Alat Vital
Menambah Tegang, Kuat, Keras Saat Ereksi
Mendapatkan Orgasme Yang Lebih Nikmat
Menambah Jumlah dan Gerak Sperma
Meningkatkan Stamina Tubuh
Meningkatkan Kadar Oksigen Darah Didalam Alat Vital
Memperlancar Aliran Darah
Menjaga suhu tubuh untuk mendukung perkembangan fungsi-fungsi seksual yang normal
Cepat Memulihkan Kondisi Tubuh Setelah Melakukan Aktifitas Sek sual
Cara Kerja Obat Kuat Viagra :
Cara Kerja Obat Kuat Viagra yaitu dengan cara mengalirkan darah menuju alat kelamin pria dan mejadikannya ereksi dan bertambah keras, kencang dan kuat bertahan lama di atas ranjang. Viagra Asi dikelola oleh pihak pfizer viagra yang merupakan pemilik paten pil disfungsi ereksi. Ada kekurangan tentunya juga ada kelebihan, begitu juga dengan pil disfungsi ereksi yang mempunyai kelemahan atau efek samping diantaranya adalah iritasi perut, penglihatan anda akan kabur, dan kepala terasa pusing. Maka dari itu anda tidak boleh terlalu banyak mengkonsumsi pil disfungsi ereksi karena berbahaya.
Cara Minum Obat Kuat Viagra :
Jika Anda membeli Obat kuat Viagra untuk pertama kalinya, Anda harus membeli dosis terendah 50mg ( Jadi satu 100mg Dibagi Menjadi 2 Bagian) dan kemudian mempertimbangkan untuk meningkatkan dosis obat Viagra Anda jika Sudah terbiasa Memakainya
Jual Permen Soloco Asli Samarinda 081398577786- Obat Kuat Soloco.pdfsyifafarma
Jual Soloco Asli Di Samarinda, Agen Permen Soloco Di Samarinda, Obat Kuat Soloco Samarinda, Jual Soloco Samarinda, Apotik Jual Soloco Di Samarinda, Soloco Asli Aus Di Samarinda, Agen Permen Soloco Samarinda
Pemesanan WA: 0813 9857 7786 Untuk Wilayah Kota Samarinda Antar Gratis/COD
jual soloco asli di samarinda
Jual Soloco Asli Di Samarinda
Jual Permen Soloco Asli Di Samarinda, Adalah Produk Yang Sangat Membantu Problem Anda Yang kurang Keras Dan Letoy? Kurang Stamina, Loyo Di Tengah Permainan?
Kembalikan Kepercayaan Diri Anda Dan Buat Pasangan Anda Tersenyum Kembali. Mau Tau RAHASIA-Nya?
SOLOCO Adalah Permen Rasa Coklat Yang Bermanfaat Meningkatkan Stamina Dan Vitalitas Seksual Kaum Pria. Dengan Mengkonsumsi 1 Butir PERMEN SOLOCO Maka Tubuh Dan Penis Anda Akan Lebih Tahan Lama Saat Berhubungan Intim Dengan Pasangan.
SOLOCO Menjadi Permen Fenomenal Saat Ini, Dan Sangat Laris Di Internet!!! Dengan 1 Butir Permen SOLOCO Maka Manfaatnya Dapat Anda Rasakan Hingga 3-4 Hari, Jadi Dalam 1 Minggu Cukup Mengonsumsi 2 Permen SOLOCO Agar Kejantanan Anda Akan Selalu Terjaga Saat Berhubungan Intim Dengan Pasangan. SOLOCO Juga Di Kenal Dengan Sebutan Permen SOLOCO, Coklat SOLOCO, Permen Coklat SOLOCO, Dark Chocolate Dan Solomon SOLOCO.
jual soloco asli di samarinda
Komposisi Permen Soloco :
GINSENG TANAMAN HERBAL : Dari Negara Korea Yang Terbukti Ampuh Menambah Kejantanan Pria.
Jual Permen Soloco Asli Samarinda 081398577786- Obat Kuat Soloco.pdf
Css rhinosinusitis jamur - Petrisia Luvina
1. Rhinosinusitis Jamur
Oleh
Veby Belo Musu’ Marewa 1415112
Petrisia Luvina 1415051
Gerasimos Hasiholan 1415150
Clarissa Amantha R. 1315016
Pembimbing :
dr. Yan Edwin Bunde, Sp.THT-KL, MH.Kes
Bagian Ilmu THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha
Rumah Sakit Immanuel
Bandung-2019
2. Anatomi Hidung
• Atap (Apex) :dari depan ke
belakang oleh os frontale, os
ethmoidale, dan os sphenoidale
• Dasar (Basis): sebagian besar oleh
os maxilla dan sebagian kecil oleh
os pallatinum
• Dinding medial : Septum nasi
dibagian tengah terbentuk oleh os
ethmoidale dan vomer
• Dinding lateral : concha nasalis
superior, concha nasalis media, dan
concha nasalis inferior.
3. Dengan adanya concha, isi dalam
cavitas nasi, terbagi dalam meatus
dan recessus.
• Recessus sphenoethmoidalis
• Meatus nasi superior
• Meatus nasi medius
• Meatus nasi inferior
4.
5. Histologi Hidung
• Vestibulum : dilapisi epitel
berlapis gepeng tidak berkeratin
• Pars respiratorius : epitel silindris
bertingkat bersilia , kelenjar
submukosa, plexus venosis
• Pars Olfaktorius : epitel silindris
bertingkat, sel olfaktorius,
kelenjar bowman
7. Histologi Sinus Paranasalis
• Dilapisi epitel bertingkat silindris bersilia dengan sedikit sel goblet dan
lamina propria terdapat sedikit kelenjar
8.
9. Definisi
• Rhinosinusitis Jamur adalah peradangan pada sinus dan hidung
karena invasi jamur. Biasa terjadi pada pasien imunodefisiensi.
• Bersifat agresif, dengan perjalanan klinis selama <30 hari.
11. Rhinosinusitis Akut Invasif
• Disebut juga invasif fulminan
• Terjadi pada pasien imunodefisiensi (transplantasi organ, leukimia,
Diabetik ketoasidosis)
• Berlangsung selama <4 minggu.
• Bersifat cepat dan menginvasi ke jaringan sekitar
12. Gambar 1. Rhinosinusitis Jamur Akut Invasif
a. Gambaran infark sinus paranasal dengan reaksi inflamasi pada pasien imunodefisiensi dengan leukimia akut
dengan gambaran kultur jamur Rhizopus sp.
b. Gambaran jamur menginvasi pembuluh darah dan jaringan lunak. Kultur jamu Aspergillus fumigatus.
c. Adanya hifa jamur pada jaringan sekitar.
d. Hibridisasi in situ pada ribosom RNA Aspergillus sp.
13. Diagnosis Rhinosinusitis Jamur Akut
• Anamnesis
• Gejala ringan
• Rinore jernih
• Kongesti nasal
• Gejala berat
• Demam
• Nyeri fasial berat
• Gangguan penglihatan
• Bengkak di wajah
• Nekrosis di fasial dan palatum
• Parese nervus kranialis
• Pemeriksaan Fisik
Tidak banyak ditemukan
• Pemeriksaan Penunjang
• CT Scan
• Endoskopi Nasal mukosa
kemerahan dan pucat.
14. Rhinosinusitis Jamur Kronis
• Disebut juga rhinosinusitis invasif indolen
• Muncul pada pasien tanpa imunodefisiensi.
• Organisme
• Aspergillus flavus gambaran granuloma dengan sel giant di dalam hifa
jamur; nyeri proptosis
• A. Fumigatus
• Alternaria spp.,
• P. boydii.
15. Diagnosis Rhinosinusitis Jamur Kronis
• Anamnesis
• Terjadi pada pasien non imunodefisiensi.
• Berkembang secara lambat (bulan tahun)
• Proptosis
• Akan terjadi fistula bila mengalami penyebaran ke daerah lain
• Parah defisit neurologi
• Pemeriksaan Fisik
• Pemeriksaan nasal endoskopi biasanya ditemukan gambaran masa lunak atau
mukosa yang mengalami ulserasi
16. Fungus Ball
• Akumulasi hifa-hifa jamur pada satu kavitas sinus.
• Akumulasi masa jamur, dan tidak menginvasi jaringan sekitar.
• Secara makroskopi, fungus ball berisi material yang berwarna hijau
kekuningan yang tebal dan lengket seperti keju.
• Secara mikroskopik akan terdapat gambaran hifa jamur yang ada di
ekstramukosa dan jaringan yang tidak invasif. Kalsifikasi dan kristal
oksalat biasanya ditemukan dalam sinus.
17. Gambar 2 : Fungus Ball
a. Gambaran CT Scan yang menunjukkan adanya fungus ball dalm sinus maksilaris kiri dengan potongan koronal
dengan gambaran hiperdense.
b. Gambaran makroskopis fungus ball
c. Hifa jamur pada pewarnaan Schiff
18. Diagnosis Rhinosinusitis Jamur Fungus Ball
• Biasanya ditemukan secara tidak sengaja.
• Gejala klinisnya biasanya mirip dengan rhinosinusitis kronis dengan
adanya gejala obstruksi nasal, post nasal drip, nyeri fasial, atau keluar
cairan yang berbau.
19. Rhinosinusitis Jamur Alergi
• Reaksi hipersensitivitas tipe I akibat sensitasi jamur.
• Terjadi pada individu yang tersensitasi lingkungan yang memiliki kadar
jamur yang tinggi hiperresponsif saluran napas obstruksi oleh
mukus.
• Jamur yang tertahan di rongga sinus respon inflamasi berupa erosi
tulang.
20. Diagnosis Rhinosinusitis Jamur Alergi
• Kriteria diagnosis rhinosinusitis jamur alergi dicetuskan oleh
Bent dan Kuhn berupa :
1. Adanya hipersensitifitas tipe I dan adanya manifestasi alergi, skin
test, dan serum IgE.
2. Polip nasal
3. Ditemukan Gambaran CT scan yang menunjang berupa
pembentukan mukokel, erosi tulang, dan gambaran opak.
4. Adanya mukus eosinofilik tanpa invasi jamur ke jaringan.
5. Gambaran positif ditemukan fungal pada sediaan apusan
mikroskopis.
21. Gambar 3 : CT Scan Rhinosinusitis Jamur Alergi
A. Potongan axial
B. Gambaran pasien dengan rhinosinusitis jamur alergi yang berat dengan pembentukan mukokel yang meluas. Perluasan hingga ke
fossa kranii anterior yang menyebabkan mata kanan menjadi proptosis. Mukus eosinofil memberikan gambaran yang heterogen di
dalam rongga sinus.
22. Lanjutan
• Gejala Lain:
• Memiliki riwayat rhinitis alergi hingga asma.
• Obstruksi nasal unilateral
• Annosmia
• Postnasal drip
• Produksi mukus yang tebal dan gelap
• Pemeriksaan lain:
• Skin Prick Test terhadap senistasi jamur.
• Serum spesifik antigen IgE
• Total seum IgE
• SADT eosinofilia
26. Kriteria Rhinosinusitis Kronik
Kriteria Mayor:
• Nyeri pada wajah
• Hidung tersumbat
• Penurunan/hilangnya
penghidu
• Demam
• Sekret nasal yang purulent
• Drainase hidung yang
berubah warna dari
saluran hidung
• Purulent Post Nasal Drip
• Batuk
Kriteria Minor:
• Edem periorbital
• Sakit kepala
• Nyeri di wajah
• Sakit gigi
• Nyeri telinga
• Sakit tenggorok
• Nafas berbau
• Bersin-bersin bertambah
sering
• Demam
27. Gejala Klinik
• Allergic fungal rhinosinusitis
• Penderita atopi dengan polip hidung atau asma
• Gejala rhinosinusitis kronis berulang tau persisten
• Bilateral
• Kongesti hidung
• Polip
Bent dan Kuhn membuat kriteria diagnosis untuk sinusitis alergi jamur yaitu:
1. Tes atau riwayat atopik terhadap jamur positif.
2. Obstruksi hidung akibat edema mukosa atau polip.
3. Gambaran CT Scan menunjukkan material yang hiperdens dalam rongga sinus dan erosi dinding
sinus.
4. Eosinifil positif
5. IgE total meningkat
6. Konfirmasi histopatologi dengan terlihatnya musin alergik dengan hifa-hifa jamur (kultur jamur bisa
positif atau negatif)
28. Gejala Klinik
• Invasive fungal sinusitis
• Kronik progresif
• Dapat menginvasi ke rongga orbita dan intrakranial
• Gejala rhinosinusitis kronis
• Granuoma dalam hidung, sinus, dan nekrosis jaringan ulkus pada septum
• Granuloma meluas oftalmoplegia
30. Pemeriksaan Penunjang
• Nasal endoscopy: ditemukan gambaran nekrosis pada mukosa nasal dan
dapat juga ditemuan proses sporulasi. Namun biasanya hanya di dapakan
gambaran edema dan perubahan yang biasa terjadi pada rhinosinusitis.
31. • Pemeriksaan Lab :
• total fungus-specific IgE meningkat pada pasien dengan allergic fungal
rhinosinusitis
• Enzyme-linked immunosorbent assay
• Pemeriksaan radiologi :
• CT scan sinus paranasal (coronal view)
• Perubahan yang terjadi sama dengan yang terjadi pada rhinosinusitis lain.
• Fungus ball masa metalic atau kalsifikasi dalam suatu rongga sinus.
• Allergic fungal rhinosinusitis gambaran erosi tulang dan densitas jaringan lunak yang
heterogen akibat adanya allergic mucus.
• MRI lebih baik evaluasi penyebaran ke susunan saraf pusat pada invasive fungal sinusitis
32.
33. • Pemeriksaan histologi :
• Acute invasive fungal rhinosinusitis:
• gambaran invasi dari hifa di mukosa, submukosa dan pembuluh darah,
termasuk arteri karotis dan sinus kavernosa
• gambaran infark jaringan, perdarahan dan vaskulitis dengan trombosis
• Chronic invasive fungal rhinosinusitis:
• gambaran nekrosis dari mukosa, submukosa dan pada pembuluh darah
• tanda-tanda inflamasi ringan.
• Granulomatous invasive fungal rhiosinusitis: gambaran granuloma yaitu giant
sel yang mengandung hifa.
• Allergic fungal rhinosinusitis: degenerasi eosinophil dan allergic mucin, kristal
Charcot-Leyden, debris selular, dan hifa. Pada mukosa sinus terdapat
eosinophil, sel plasma dan limfosit.
• Mycetoma fungus ball yaitu masa jamur yang terbungkus jaringan fibrin,
jaringan eksudat nekrotik dan terdapat tanda inflamasi minimal.
34.
35. Penatalaksanaan
• Invasive fungal rhinosinusitis surgical debridement, pemberian obat
jamur sistemik ataupun topikal dan penyakit yang menyebabkan
terjadinya imunokompromise
• Mucormycosis amphotericin B sistemik secara intravena (IV)
(0,25 mg/kg/hari) dengan dosis maskimal 1,5mg/kg/hari.
• DOC lain :
• triazole (floconazole, itraconazole, voriconazole, posaconazole)
• echinocandins (caspofungin, micafungin, dan anidulafungin) dan flucytosine.
• Voriconazole : pada Aspergillus sebagai penyebab.
• Posaconazole : pasien dengan penyakit ginjal atau pasien dengan risiko gagal ginjal
(diabetes tidak terkontrol).
36.
37. • Non invasive fungal rhinosinusitis
• Pembedahan dan steroid
• Allergic fungal rhinosinusitis (AFRS): terapi konservatif, pengangkatan nasal polip dan
pembersihan dari allergic mucin yang dimana dapat dilakukan dengan teknik endoskopi.
• Steroid saat pembedahan : prednisolon (60 mg selama beberapa hari dan dilakukan
tappering off selama 2 hingga 4 minggu)
• Steroid postoperative prednisolon 50 mg satu kali sehari selama 6 minggu dan tappering
off selama 6 minggu menghasilkan perbaikan gejala pada pemeriksaan endoskopi.
• Immunoterapi : masih kontroversi
38. Komplikasi
• Erosi tulang sukitar
• Perluasan ke arah cerebral
• Penurunan visus
• Kebutaan
• Proptosis
• Cranial neuropati
• Kematian (50%-80%)
39. Prognosis
• Quo ad vitam : ad bonam
• Quo ad functionam : ad bonam
• Quo ad sanationam : dubia ad bonam
• Prognosis baik: allergic fungal rhinosinusitis, sinus mycetoma , chronic
invasive fungal rhinosinusitis, chronic granulomatous fungal
rhinosinusitis.
• Prognosis buruk: acute invasive fungal rhinosinusitis (mortality rate
50%)